Jumat, 10 Desember 2010

Perkotaan dan Pedesaan

masyarakat perkotaan dan pedesaan, adalah dua contoh lingkungan tempat hidup yang berbeda.

sebelum itu mari kita membaca artikel dari hot thread kaskus hari ini:
Atmosfer adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Di bumi, atmosfer terdapat dari ketinggian 0 km di atas permukaan tanah, sampai dengan sekitar 560 km dari atas permukaan bumi. Atmosfer tersusun atas beberapa lapisan, yang dinamai menurut fenomena yang terjadi di lapisan tersebut. Transisi antara lapisan yang satu dengan yang lain berlangsung bertahap. Studi tentang atmosfer mula-mula dilakukan untuk memecahkan masalah cuaca, fenomena pembiasan sinar matahari saat terbit dan tenggelam, serta kelap-kelipnya bintang. Dengan peralatan yang sensitif yang dipasang di wahana luar angkasa, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang atmosfer berikut fenomena-fenomena yang terjadi di dalamnya.

Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen (78.17%) dan oksigen (20.97%), dengan sedikit argon (0.9%), karbondioksida (variabel, tetapi sekitar 0.0357%), uap air, dan gas lainnya. Atmosfer melindungi kehidupan di bumi dengan menyerap radiasi sinar ultraviolet dari matahari dan mengurangi suhu ekstrem di antara siang dan malam. 75% dari atmosfer ada dalam 11 km dari permukaan planet.

Atmosfer tidak mempunyai batas mendadak, tetapi agak menipis lambat laun dengan menambah ketinggian, tidak ada batas pasti antara atmosfer dan angkasa luar.

ok, sebenarnya tidak begitu ada hubungannya dengan tulisan saya kali ini yang akan membahas tentang kehidupan masyarakat kota dan pedesaan haha. Kenyataan kehidupan di kota tidak semua persis seperti yang kita bayangkan, banyak yang berpikir dengan segala ke modernannya tinggal di kota jadi lebih nyaman dan asik, kenyataan nya tidak . Atmosfer kehidupan di kota menurut saya lebih keras, bila tidak gigih membanting tulang dan menggunakan otak, kita tidak akan bisa hidup nyaman di kota. persaingan bisnis sangat ketat, masyarakat yang sangat padat, alat transportasi yang membludak terlalu banyak membuat hidup di kota menjadi penuh dan sesak. banyak yang berpikir lapangan pekerjaan di jakarta sangat menjanjikan, namun semakin kesini persaingan semakin ketat bila tidak cukup hebat kita tidak akan mendapatkan pekerjaan yang kita impikan .
namun, mereka yang berpikir bahwa "kesempatan bekerja di kota" semakin banyak tanpa bekal yang cukup mereka nekat datang ke kota untuk mengadu nasib, mengandalkan "untung-untungan" ramai-ramai mereka menginvasi kota. alhasil semakin banyak lah pengangguran hidup di kota. sebenarnya bila pemerintah (membantu/memodalkan) atau mereka sendiri kreatif untuk menjalankan suatu usaha di desa nya masing-masing, mereka akan bisa memajukan desa nya.
ada sisi posotifnya ketika mereka yang datang dari desa dan sukses hidup di kota kembali kedesa untuk memajukan desa nya . desa dan kota adalah sesuatu yang saling berhubungan satu sama lain. asal satu sama lain bisa terus saling membangun, adanya kota dan desa tidak akan menjadi perbedaan yang signifikan .

Perkampungan dengan Hunian Tenaga Surya di Distrik Vauban - Freiburg



ini adalah salah satu desa di german yang sudah mengalami kemajuan, bisa di baca di link ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar