Senin, 21 Februari 2011

Manusia dan Cinta Kasih

Manusia dan cinta kasih.

Pada dasarnya manusia sudah dikodratkan Tuhan  untuk menjadi makhluk sosial yang mempunyai rasa cinta kasih antar sesama mahkluk hidup. Nurani setiap manusia pasti akan mengakui tentang persaan tentang cinta, hanya saja mulutlah yang berkata bohong. Cinta yang datang pada setiap manuisa selalu diimbangi oleh akal dan nafsu. Maka dari situ lah terlahir manusia-manusia baru yang memenuhi kehidupan alam semesta ini.

cinta kasih dalam definisinya adalah perasaan sayang, suka dan sebagainya.
Cinta kasih itu bebas, tanpa syarat. Cinta kasih tak hanya ditunjukkan untuk manusia kepada manusia saja. cinta kasih bisa kepada hewan, tumbuhan, dan seluruh alam semesta ini. Cinta kasih datang pada siapa saja, tanpa memandang siapa, darimana, warna kulit, dan lain sebagainya.

Karena adanya cinta kasih, maka disitulah kita mempelajari bagaimana seharusnya peberdaan dilakukan, karena adanya cinta kasih maka disitulah kita manusia dapat membangkitkan fungsi-fungsi emosional kita dengan bijaksana, karena adanya cinta kasih maka kita bisa menyelesaikan semua masalah tanpa menghasilkan masalah. Cinta kasih adalah sebagai kemudi dalam bahtera kehidupan.Cinta kasih adalah kunci dari tiap-tiap keadaan yang baik dalam kehidupan manusia.

Danah Zohar dan Ian Marschall, "Cinta kasih itu sabar; kasih itu murah hati, ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Cinta Kasih itu tidak berkesudahan"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar